Selasa, 30 Agustus 2011

Jalan Kristus ( Tentang Seorang Teman )

SUASANA tadarusan malam itu seperti biasanya. Hanya ada aku, rendy dan abangku irwan. Ini adalah tradisi wajib tahunan kami. Lepas shalat tarawih kami akan berkumpul dan memasang speaker untuk kemudian secara bergiliran membaca Al-Qur’an. Biasanya kami menghabiskan satu juz dalam semalam. Artinya pas satu bulan kami telah selesai menghatamkan Al-Qur’an. Sungguh menyenangkan kawan. Ini adalah momen yang paling ku tunggu-tunggu setiap bulan ramadhan.  Terlebih jka rendy berbaik hati membelikan kami makanan. Wihh, nikmatnya. Selesai tadarus kami akan mengobrol sambil memakan makanan tersebut.

Setelah Irwan selesai baca, kini giliranku. Dengan kemampuan membaca yang lumayan pas-pasan aku mencoba bertilawah dengan speaker hitam didepan mulutku yang akan menghantarkan suaraku berkeliling ke seantero kampung. Bahkan konon sampe kampung sebelah. Kami mohon maaf jika kami menggangu, kami hanya sekelompok pemuda yang ingin ikut meramaiakan malam ramadhan dengan lantunan Ayat Suci Al-Qur’an  meski dengan terbata-bata. Kami tak maksud mengkhianati Hukum tajwid apalagi merusak keindahan kalam ilahi itu.

Selesai membaca kini giliran rendy. Selagi rendy membaca iseng-iseng kuraih hape disaku ku dan membuka facebook. Sedari pulang kerja tadi, hape ini ku cas. Jadi sudah cukup lama kau tak mengecek akun ku itu. Ada beberapa notif, kebanyakan kiriman ke grup yang aku ikuti. Baiklah nanti saja ku baca. Tapi tunggu. Seorang teman menandaiku sebuah catatan ini. Ellisabeth sadhana Christi nama teman ku itu. Penasaran akhirnya aku buka dan mulai membaca. “oohh ini catatan tentang aku yang di janjikan tempo hari itu” gumamku dalam hati.

Aku lahap catatan itu sambil sesekali tersenyum. Menarik melihat karakter kita menurut orang lain. Ia menulisknnya dengan gaya anak muda yang segar dan humoris. Seperti sebuah kewajiban. Aku pun me like catatan itu. Selesai membaca aku mengsmsnya.  Ku ucapkan terimaksih. Dan kini ia berbalik minta dibuatkan catatan tentang dia kepadaku.


Senin, 22 Agustus 2011

REALITA KERETA, MAHER ZAIN DAN KOTA BOGOR


Selamat Senin teman teman !
Gimana puasa hari ke 22 nya ? wah ga kerasa yah kita udah mau lebaran ajah.. dikit lagi cuy, seminggu lagi. Kalu saya sih ngerasa lebih ke sedih daripada ke senang, bukan , bukan karena sampai hari ini saya belum dapet THR, bukan juga karena saya belum beli baju baru atau celana baru, bukan juga karena sepertinya saya akan tetap bekerja bahkan  1 hari sebelum lebaran,bukan juga karena nanti pas lebaran saya masih jomblo  #jleb!

Tapi, yag bikin saya sedih adalah ..
Kalau dipikir-pikir mungkin ini adalah ramadhan terburuk yang pernah saya jalani. Karena saya merasa telah melewatkan banyak sekali kesempatan untuk beribadah. Saya banyak melewatkan tarawih, tadarus, bahkan sholat wajib pun kebanyakan telat. Jangankan sholat sunnah yang wajib aja kadang malah kelewat.

heuheu payaahh ..

Baiklah .. lupakan kegalauan saya barusan ..
Hari ini saya kembali membawa sampah  cerita lewat postingan kali ini dan hendak berbagi kepada kalian.
Kisah maha remeh ini saya alami minggu kemarin  14 agustus 2011. Tapi baru sekarang saya posting sebab mood nulis saya baru nongol lagi. Bericut kisah selengkapnya

Rabu, 03 Agustus 2011

Dia Akan Datang !

*adegan ini berbahaya mohon jangan ditiru*
Well, haloo kawan-kawan, pie kabare ?MySpace
hari yang panas yahh ?MySpace
Gimana puasanya ? udah ada yang bolong kah ? berlubang ? atau hanya lubang-lubang kecil tak kasat mata ? #Berasa IklanMySpace . Lama saya tidak memosting lagi, yah gitu deh. Mood saya lagi ga stabil dikarenakan ulah penyakit yang menyerang saya. Sebenarnya penyakit yang cukup sepele. Tapi sangat mengganggu, yaitu pilek . hadeeehh ga ga ga kuat ga ga ga kuat aku ga kuat kalo idung meler.MySpace
Yuph udah beberapa hari ini tepatnya sehari sebelum puasa saya terjangkit virus ini. Mungkin karena kondisi cuaca yang tak menentu juga kali yah. Udah gitu saya jarang dapet kesempatan tidur lama pula #Ngarep MySpace.
alhasil di awal ramadhan ini saya malah harus kerepotan sama hidung saya. 
Oke sampai disitu curhatan saya.